Menemukan Gimbo Coffee, Slow Bar dengan Latar Belakang Gunung Merapi di Maguwoharjo

Menemukan Slow Bar dengan Latar Belakang Gunung Merapi di Maguwoharjo- Jalan-jalan sore adalah salah satu dari rangkaian kegiatan sehari-hari aku dan Shanum. Sejak pertama kali pindah ke Jogja bagian Utara ini, aku sangat yakin akan menemukan tempat-tempat indah yang bisa kami jelajahi. Sembilan tahun tinggal di daerah pusat kota Jogja membuatku selalu rindu dengan pemandangan persawahan, pedesaan, pohon-pohon tinggi dan apa pun yang membawa kedamaian selain bangunan-bangunan tinggi dan hiruk pikuk kesibukan perkotaan. 


Menemukan Gimbo Coffee, Slow Bar dengan Latar Belakang Gunung Merapi di Maguwoharjo



Menemukan Gimbo Coffee di perjalanan jalan-jalan sore kami tentu melalui sebuah ketidaksengajaan. Bermula dari kebetulan lewat dari salah satu jalan yang diapit oleh persawahan, lalu sampai di ujung jalan dan menemukan sebuah rumah dengan ruang kecil di sebelah kirinya. Ruangan itu sekilas tampak seperti ruang sangrai kopi. Di teras ruangan tersebut ada tempat duduk dengan latter L dan beberapa meja. 

Karena tidak tahu pasti itu ruangan apa, maka kami melewatinya begitu saja. Esok harinya kami kembali jalan-jalan sore dan menemukan ruangan kecil itu didatangi banyak orang. Satu persatu masuk lalu sebagian lainnya duduk menunggu di kursi yang sudah disediakan. Lalu aku langsung memahami bahwa ruang kecil itu bukan hanya sekadar ruang sangrai kopi, melainkan juga sebuah kedai kopi slow bar. 

Bertamu dan Bercerita Sesama Anak Sumatera

Karena konsep kedai kopi ini adalah slow bar, yang mana pelanggan datang dan memesan kopi mereka satu per satu ke barista dan mungkin saja akan banyak obrolan yang terjadi di sana. Beruntungnya antrean tidak terlalu banyak, sehingga aku tidak perlu menunggu lama-lama dan sedikit leluasa bercerita di dalam sana bersama sang barista. Pertanyaan pertama tidak jauh dari jenis biji kopi apa yang mereka gunakan, dan asalnya dari mana. Juga filosofi berdirinya kedai kopi ini. Pertanyaan kedua sering kutanyakan ketika mampir di sebuah slow bar. 

Menemukan Gimbo Coffee, Slow Bar dengan Latar Belakang Gunung Merapi di Maguwoharjo

Menemukan Gimbo Coffee, Slow Bar dengan Latar Belakang Gunung Merapi di Maguwoharjo



Karena bagiku setiap mereka yang berani memiliki sebuah usaha pantas didengar ceritanya. Karena lagi aku belum memiliki banyak keberanian untuk membuka usahaku sendiri. Sehingga ketika mendengarkan cerita mereka, aku memiliki banyak informasi yang kelak mungkin saja bisa aku gunakan. 

Cerita punya cerita, ternyata sang owner dan juga barista Gimbo Coffee ini berasal dari Sumatera Selatan. Meski tidak banyak yang kuketahui dari daerah tersebut, namun beberapa daerah yang beliau sebutkan terasa familier di telingaku. Tumbuh besar sebagai anak petani kopi wajar saja beliau memiliki kecintaan dan ikatan erat dengan kopi itu sendiri. Membawa biji kopi khas kampung halamannya ke pasar kopi di Yogyakarta seperti membawa mimpinya sendiri. Mengenalkan cita rasa biji kopi yang sudah akrab dengannya sedari dulu ke banyak orang di kota pelajar ini dan menyandingkannya dengan biji kopi dari daerah Indonesia lainnya. 


Menemukan Gimbo Coffee, Slow Bar dengan Latar Belakang Gunung Merapi di Maguwoharjo

Menemukan Gimbo Coffee, Slow Bar dengan Latar Belakang Gunung Merapi di Maguwoharjo



Tidak Hanya Menyajikan Kopi yang Enak, Juga Pemandangan yang Indah


Berdiri kurang lebih sejak 9 tahun yang lalu, Gimbo Coffee sudah piawai dalam menyajikan secangkir kopi yang lezat. Biji kopi unggulan diolah dengan tepat oleh orang yang berpengalaman, begitulah cita rasa secangkir kopi yang disajikan di Gimbo Coffee.  Harganya dibanderol dari 20 ribuan, yang tentu sebanding dengan cita rasa kopi yang akan didapatkan. Menu di Gimbo Coffee seperti, single origin, ice coffee milk welnut brownie, coffee beers. Jika kamu penikmat teh, di Gimbo Coffee juga ada menu artisan tea seperti single origin tea, blend tea, orange tea mixo. Buka sebanyak dua sesi dalam satu hari, Gimbo Coffee cocok untuk kamu yang suka ngopi pagi. Buka mulai dari pukul 07.00- 10.00 WIB dan 15.00- 21.00 WIB. 


Menemukan Gimbo Coffee, Slow Bar dengan Latar Belakang Gunung Merapi di Maguwoharjo

Menemukan Gimbo Coffee, Slow Bar dengan Latar Belakang Gunung Merapi di Maguwoharjo

Menemukan Gimbo Coffee, Slow Bar dengan Latar Belakang Gunung Merapi di Maguwoharjo

Menemukan Gimbo Coffee, Slow Bar dengan Latar Belakang Gunung Merapi di Maguwoharjo



Jika beruntung, kamu bisa menikmati suguhan soto daging khas Bangka yang tersedia di pagi hari. Juga jangan lupa memesan cheesecake mereka yang rasanya enak sekali. Rasa keju yang pas dan ringan di lidah, juga dipadu dengan sedikit rasa asam dari lemon. Mungkin tidak cukup jika disantap satu slice saja. 

Pemandangan di Gimbo Coffee juga sangat indah dan cocok menjadi tempat santai baik pagi maupun sore hari. Hamparan sawah di samping bangunannya dan pemandangan kegagahan gunung Merapi yang terpampang jika cuaca bagus. Terlebih jika di sore hari, bersantai diiringi angin sepoi-sepoi dan pemandangan merapi yang nyata juga pemandangan langit yang perlahan di tumpahi warna jingga, tidak mungkin tidak indah, kan?

Lokasi Gimbo Coffe juga mudah ditemukan. Terletak di Jalan Pesanggrahan Timur, Talangrejo No. 2, Ngemplak, Sleman, Yogyakarta. Cuma sekitar 5 menit dari stadion Maguwoharjo. Pasti kamu dengan mudah menemukannya. Jadi, kapan mau mampir ke Gimbo Coffee?

0 Comments